SURAKARTA, MUHAMMADIYAHSOLO.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) melakukan penandatangan naskah Memorandum of Agreement (MoA) dengan Universiti Teknologi Petronas (UTP) Malaysia terkait dengan hilirisasi aplikasi umroh dan haji, Halal Nexus, dan aplikasi lainnya.
Penandatanganan perjanjian tersebut disaksikan secara langsung oleh Senior Vice President Petronas Datuk Bacho Bilong, Vice cancellor UTP Datuk Prof., Ts., Dr., Mohamed Ibrahin bi Abdul Mutholib, dan Ketua Majelis Diktilitbang Prof., Dr., Bambang Setiaji, M.Si., pada Senin (6/11).
Dalam kesempatan kunjungan ke UTP, Rektor UMS Prof., Dr., Sofyan Anif, M.Si., tidak berkunjung sendiri. Rektor UMS berkunjung bersama dengan rombongan dari Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah dan Kepala Kantor Urusan Internal atau Wakil Rektor lebih dari 10 Perguruan Tinggi Muhammadiyah/’Aisyiyah.
Sofyan Anif, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari ‘Action Lab’ yang telah dilakukan pada tahun lalu. Dengan memanfaatkan teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR), aplikasi yang dikembangkan akan memberikan gambaran yang lebih nyata berkenaan dengan pelaksanaan ibadah umroh dan haji.
“UMS dan UTP akan mengembangkan aplikasi untuk kepentingan ibadah umroh dan haji yang di Indonesia sangat diperlukan dan pasar sangat besar. Hal yang menarik bahwa aplikasi itu akan dikembangkan dengan teknologi AR dan VR sehingga saat manasik, para jamaah seakan nyata berada dalam situasi sesungguhnya tapi di dunia virtual,” jelas Rektor UMS itu. (*)
