SOLO, MUHAMMADIYAHSOLO.COM—Bertempat di aula gedung lantai 2 dan Masjid Mu’tasim Billah, para siswa dan putri SMA Muhammadiyah Program Khusus (PK) Solo mengikuti pengajian dengan ustaz masing-masing. Walaupun berbeda tempat dan pengisi, tema yang diangkat sama-sama membahas mengenai peristiwa Isra Mikraj.
Dengan mengusung tema “Keteladanan dari Peristiwa Isra Mikraj”, pengajian bagian putri dibawakan Ustaz Mochammad Ridwanullah Al Hafidz. Ustaz Ridwan, sapa akrabnya, menceritakan tentang kisah-kisah teladan peristiwa Isra Mikraj.
Dia menyampaikan pentingnya tidak menunda salat dan rasa menunaikan salat yang didasari karena Allah, bukan karena keinginan dan menggugurkan kewajiban semata. Ustaz juga menambahkan salat adalah ibadah yang berat untuk khusyuk. Maka harus memerlukan kekuatan istikamah dari Allah.
Sementara itu, Ustaz Reza yang membersamai siswa putra memberikan motivasi untuk mendirikan salat. “Salat itu tiang agama, perintah salat langsung Allah berikan kepada Rasulullah saat peristiwa Isra Mi’raj,” ujarnya.
Dengan pembawaan yang menyenangkan, siswa antusias dalam menyimak dan mendengarkan tausiah. Adanya pengajian ini diharapkan mampu memberi pencerahan kepada para siswa khususnya dalam bab salat.
“Salat itu ibadah yang dihisab dan dilihat pertama kali waktu kita menghadap Allah. Jadi jangan tunda salat lagi, kita perbaiki lagi salat kita lewat majelis ini” ujar Wakil Kepala SMA Muh PK, Khotimah Nurul Aini, dalam sambutannya.
