PABELAN, MUHAMMADIYAHSOLO.COM— Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Purworejo menggelar Diskusi Publik “Rekonstruksi Pergerakan Mahasiswa di Era Society 5.0” dan Bedah Buku “Simpul Romantika Ikatan” di Ruang Seminar Kampus Timur, Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMPWR) Sabtu (8/6/2024).
Diskusi dan bedah buku karya IMM Shabran Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) itu digelar untuk merawat intelektualitas para kader. Diskusi ini diadakan IMM Purworejo dan dihadiri para mahasiswa dari berbagai program studi dan organisasi pergerakan mahasiswa.
Acara dimulai dengan sambutan Pembina IMM UMPWR, Nasrudin, yang kemudian dilanjutkan dengan sesi pertama yaitu diskusi publik. Diskusi dipantik Fajar Januar Dwiga, Ardiansyah Fahriza, dan M. Faqih Minded Al Jundy. Ketiganya merupakan aktivis IMM Pimpinan Cabang (PC) IMM Purworejo.

Ikuti Perkembangan Zaman
Fajar menjelaskan organisasi pergerakan mahasiswa tidak boleh tertinggal dengan perkembangan zaman. Pergerakan mahasiswa harus tetap eksis dan dinamis untuk melanjutkan keberlangsungan perjuangan mahasiswa. “Pergerakan mahasiswa harus melek dengan tantangan zaman yang begitu kompleks saat ini,” ungkap Fajar.
Sesi kedua dilanjutkan dengan paparan penulis sekaligus editor Buku “Simpul Romantika Ikatan” yaitu IMMawan Najihus Salam, kader IMM Shabran UMS dan juga pemimpin redaksi kabarmuh.id. Selama diskusi dan bedah buku, para peserta aktif bertukar pendapat dan ide tentang bagaimana mahasiswa dapat berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan berkemajuan.
Baca Juga: Talkshow Obrak-Abrik: Gebrakan Baru IMM untuk Tingkatkan Literasi Mahasiswa
Najih mengulik lebih dalam mengenai materi yang termuat dalam buku “Simpul Romantika Ikatan”. Ada juga sesi tanya jawab yang memperdalam pemahaman tentang isu-isu yang diangkat dalam buku tersebut.
“Buku ini berusaha memberikan kesadaran konstruktif bagi pergerakan mahasiswa untuk kembali kepada kepada nilai-nilai yang dibawa IMM, terlebih buku ini banyak mengambil pemikiran Pak Kunto dengan Ilmu Sosial Profetik-nya dan juga Ilmu Amaliyah, Amal Ilmiah pak Djazman,” ungkap kader IMM Shabran tersebut.
Acara kemudian ditutup dengan penyerahan buku “Simpul Romantika Ikatan” kepada PC IMM Purworejo dan beberapa peserta yang aktif berdiskusi.