SOLO, MUHAMMADIYAHSOLO.COM-Mendekati masuknya pembelajaran semester ke-2, SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Solo menggelar Internal House Training (IHT) Kamis-Jumat (28-29/8/2023). Kegiatan bertujuan menambah keterampilan guru dan karyawan sekolah dalam pembelajaran dan pelayanan pihak eksternal. Materi yang disajikan meliputi public speaking dan pelayanan prima.
Dosen dan trainer bidang public speaking, Makmun Syaifudin, atau dikenal dengan Max Nata. Be, mengisi materi di hari pertama. Pada sesi ini Max Nata menegaskan pentingnya penampilan visual sebelum memulai pembelajaran di kelas. “Dalam pola komunikasi, 55% berasal dari visual yang meliputi raut muka, kontak mata, outfit, postur, body movement, arms movement,” tegasnya
Dalam pola komunikasi perlu memperhatikan perihal vocal dan verbal dalam penyampaian suatu materi. Ia menambahkan perlunya memahami tipe peserta didik pada suatu kelas. Selain itu, peluasan wawasan juga berpengaruh terhadap ketertarikan peserta didik terhadap pembelajaran di kelas.
Direktur Citra Emas (CES), Herawati, menjadi pemateri hari kedua. Dia menyampaikan menyampaikan pentingnya organisasi suatu tim guna memberikan pelayanan yang prima. Kerja sama dalam internal tim juga sangat berpengaruh dalam memberikan pelayanan kepada pihak eksternal. Selain itu, beliau menyampaikan penting keprofesional dalam bidang kerja. “Unsur profesionalitas terlihat dari empat aspek, masing-masing penampilan, sikap, pengetahuan, dan keterampilan,” jelasnya.
